Tips Memilih Jurusan Jangan Sampai Salah Jurusan

Assalamu'alaikum..

Berhubung pelaksanaan pendaftaraan kuliah baik itu PTN (Perguruan Tinggi Negeri) ataupun PTS (Perguruan Tinggi Negeri Swasta) yang sudah tidak asing lagi akan adanya pendaftaran mahasiswa baru via SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk PTN), SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk PTN), UMPTN (Ujian Masuk PTN/ jalur Mandiri).

Beberapa orang mungkin ketika mengetahui akan dihadapkannya dengan pendaftaran jurusan yang tidak terlepas dari pendaftaran mahasiswa baru dari suatu perguruan tinggi/universitas/institut, dsb. bukan hanya murid/siswa kelas XII yang bingung, tapi terkadang entah tidak tahu kenapa adik-adik kelasnya pun terbawa suasana. Sebab itulah mengapa Kuring membuat artikel Tips Memilih Jurusan Jangan Sampai Salah Jurusan guna membantu sobat-sobat Kuring menoptimalkan peluang dan tidak salah dalam mengambil jurusan kelak.

Ok, langsung saja, simak dan terapkan;

A. Faktor-faktor oranng salah dalam mengambil jurusan

     1.  Tidak mengikuti kata hatinya


Hal ini sangat perlu diperhatikan, mengapa? karena banyak orang yang memilih jurusan hanya karena ia ingin, dengan kata lain hawa nafsunya mengalahkan apa kata hatinya sendiri. Setiap orang pasti merasa dalam hatinya walau sedikit atau kecil tapi, yah begitulah mereka ketika tahu dan merasa mereka malah tidak mengimbaunya.

     2.  Keterpaksaan

Dalam hal ini ada juga kemungkinan;
a. Mengikuti mentah-mentah perkataan orang tua
b. Tidak punya tujuan
c. Berpikir "lebih kuliah dari pada tidak" (asal kuliah)

     3.  Referensi terbatas

Untuk ini sangat sangatlah penting jangan sampai sobat Kuring (calon mahasiswa baru) tidak memiliki referensi yang luas dalam kata lain juga harus terpercaya kebenarannya.
Referensi yang kurang menyebabkan timbulnya rasa kecemasan, kebingungan, dan tidak terarah sehingga tujuannyapun kurang kuat.

     4.  Tidak percaya diri atau terlalu takut bersaing

Adanya rasa terlalu takut bersaing menyebabkan kita tidak kompetitif dalam segala hal, dan lebih condong ke arah melarikan diri dan mencari aman. Perlu digaris bawahi memang mencari aman itu baik, tapi jangan sampai itu semua membuat mainset kita negatif dan menjadi tidak percaya diri atau tidak kompetitif.

     5.  Ikut-ikutan

Tidak dapat dipungkiri banyak orang yang salah jurusan karena hanya ikut-ikutan, dan baru merasakan dampaknya ketika sudah ditengah-tengah semester. Terbebani, tidak semangat, tidak menyenanginya itulah mungkin yang dirasakan bagi orang-orang yang salah mengambil jurusan.
Na'udzubillahimindzalik...

B. Faktor-faktor orang tepat memilih jurusan
........ (coming soon)